Info Nasional, Medan. ■Iwan Sembiring Depari Ketua Umum Sembiring 4 Sada Bapa Kerahkan seluruh Potensi masyarakat Karo untuk memenangkan
Prof Ridha Dharmajaya Sembiring Walikota
dgn Abdul Rani SH Wakil Walikota Medan 2024 .”Kalak Karo erlebu” kebanggaan bagi masyarakat Karo Putra terbaiknya Ridha Dharmajaya Sembiring dipersembahkan untuk menjadi pemimpin kota Medan, Kerinduan yang bergelora disemua sanubari masyarakat karo, sebagai Penerus dedikasi Guru Patimpus Sembiring Pelawi ungkapnya saat ditemui awak Media di Cafe Kafka Jln. Dr Mansyur Medan (2/10).

Selain Punya Kwalitas Pendidikan, Memimpin Kota Medan Haruslah Sosok Pemimpin yang Punya Pengalaman dekat
dan diterima semua golongan, suku dan agama, dengan Pengalaman sebagai Dosen Guru Besar USU dan dokter spesialis
Bedah Saraf Prof Ridha Dharmajaya kesehariannya terbiasa berinteraksi dgn semua ragam mahasiswa dan berbagai ragam pasien dari semua suku golongan
dan agama. Berpengalaman melayani keluhan keluhan masyarakat yang membutuhkannya. Hal yg prinsip inilah yg tak dimiliki pasangan calon lain, ujar Iwan Depari Abang Kandung Arman Depari, ditengah tengah perbincangannya dgn berapa Pengurus Sembiring 4 Sada Bapa,
H Kongsi Depari dan H Redwin Sembiring.

Oleh karenanya secara akal sehat sebutan yg biasa digunakan Rocky gerung yang memiliki kemiripan dgn Iwan Depari merasa
Terpanggil untuk turut serta memenangkan
Prof Ridha Dharmajaya menjadi walikota Medan dengan menggerakkan Pengurus dan para Keluarga sodara Sembiring 4 sada Bapa untuk menggalang dan merangkul seluruh masyarakat kota medan demi memenangkan Prof Ridha Dharmajaya Sembiring sosok yang sederhana dan ramah serta sahabat semua suku.

Medan dengan Paradigma Sehat jiwanya raganya,dimulai dari Demokrasi yg Sehat tanpa kecurangan, tanpa intimidasi dan tanpa money politik, tanpa transaksional suara tentu akan membawa cara pikir yg Rasional untuk memilih calon pemimpin
Kota Medan yang berintegritas, pemimpin yang berkwalitas membangun kebersamaan dalam keberagaman.ujar Iwan Depari mengakhiri bincang bincangnya karena
menerima sambungan selular dari Prof Ridha Dharmajaya.
(Fajar Trihatya)